Kamis, 13 Maret 2014

We are Women

Di era modern yang serba cepat ini, kadang aku berpikir tentang kewajiban sebagai wanita. Ecieeehhh. Ehem jadi ini agak serius dikit ya (?)



            Nggak kerasa sekarang sudah 17 tahun dan saya merasa tua. Hahaha. Dengan umur yang semakin bertambah, kita mulai memasuki dunia kehidupan yang nyata (emang sekarang ga nyata ya -_-). Oke, maksudnya: kita akan segera terjun ke dunia kehidupan dan berinteraksi dengan banyak orang. Terus hubungannya sama kewajiban wanita? Well, kalau jaman dulu nih wanita kan biasa mengerjakan pekerjaan belakang. Alias di dapur, masak gitu, bersihin rumah, nyuci baju, setrika, dan lain-lain. Sekarang kan sudah emansipasi, kesetaraan antara peran pria dan wanita. Wanita lagi ngetren-ngetrennya tuh mendobrak semuanya. Hal-hal yang biasa dikerjakan pria sekarang juga bisa dikerjakan oleh wanita. Itu emansipasi.

            Tapi apakah dengan emansipasi itu menjadikan kita lupa akan kodrat kita sebagai wanita? Jangan dong. Paling engga dari masa remaja kita harus belajar mengerjakan perkerjaan rumah. Mager ya? Iya. Mager harus dilawan! Kadang kalau sempet, bantu-bantu nyuci piring, nyapu, ngepel, dll. Itu buat bekal kita nanti mana kala harus hidup mandiri terlebih lagi berumah tangga (mikir jauh nih). Alah gampang, kenapa ngga pakai jasa pembantu aja? Tinggal bayar, semua selesai. Oke, kita bicara hal darurat nih, seandainya pembantu kita ngga cocok sama kita atau misalnya lagi pulang kampung pas lebaran, siapa yang mau ngerjain semua hal tadi? Jangan sampai nantinya kita gelagapan ga tau caranya nyapu gimana. Sabun cuci piring letaknya dimana (?).

            Sebagai perempuan, kita juga harus bisa masak. Masak air doang bisanya? Beli buku resep masakan buat iseng nyobain pas ada waktu luang. Atau ngga bantu mama pas masak, mama juga bakal berbagi soal bumbu-bumbu beraneka masakan. Jangan bisanya makan doang. Kalau misalnya mager masak kan tinggal bikin makanan cepat saji atau beli delivery? Nah lagi-lagi mager menerpa, memang harus diperangi ya! Kita semua juga sudah tau dong tentunya makanan cepat saji itu banyak pengawetnya dan bahan-bahannya kurang baik jika kita konsumsi terlalu sering. Kebersihan juga belum terjamin kan? Dengan kita masak sendiri, kebersihan lebih terjamin.

            Oia, sebagai seorang perempuan biasanya kita yang kebagian mengelola keuangan. Yakan? Kalau dari muda sudah nggak tahan beli-beli, gimana kehidupan nanti dong? Uang yang kita dapat dari orang tua, sebaiknya disisihkan sebagian buat ditabung kalau-kalau ada hal darurat (kayak Westlife tiba-tiba dateng ke Indonesia gitu, kan pengen nonton juga). Terus ada baiknya kita mencatat setiap pengeluaran. Jangan sampai uang jatah sebulan malah habis sebelum pertengahan. Terus begitu habis lupa dibuat apa aja. Ckckck.

            Semoga dengan ini bisa menginspirasi kita semua untuk tetap melaksanakan kodrat sebagai wanita dan bisa berkarir setinggi-tingginya seperti pria. Buat anak muda khususnya cewek, semoga terinspirasi ya.
           


Tidak ada komentar:

Posting Komentar